Membuat jaringan vlan dengan Cisco paket tracer

 


1. Buka aplikasi packet tracer,  tambahkan 4 buah PC dan 1 Switch. Kemudian sambungkan dengan menggunakan kabel Straight, sambungkan pada tiap PC ke Switch, tampilan desain jaringan terlihat seperti tampilan berikut.




2. Yang berikutnya konfigurasi alamat IP Address pada tiap PC,  masukkan IP Address yaitu:

- PC0 (192.168.10.1)

- PC1 (192.168.10.2)

- PC2 (192.168.20.1)

- PC3 (192.168.20.2)


3. Konfigurasi VLAN

Klik switch kemudian klik CLI

Kita cek vlan yang aktif dan pc yang terhubung dengan vlan.

 caranya ketik enable, enter lalu ketik show vlan.  seperti gambar berikut.



beri nama pada vlan 10 dan vlan 20.

Caranya ketik configurasi terminal lalu enter. Ketik vlan 10, enter ketik name Teknik, enter lalu ketik exit. setelah itu enter lalu ketik vlan 20, enter ketik name Komputer, enter ketik exit lalu ketik show vlan, sehingga terlihat seperti gambar  berikut ini.



daftarkan PC1 dan PC2 ke vlan 10.

Caranya ketik configurasi terminal, enter ketik interface fa 0/1, enter ketik switchport mode access, enter ketik switchport access vlan 10, lalu ketik exit. setelah itu enter ketik interface fa 0/2, enter ketik switchport mode access, enter ketik switchport access vlan 10, dan ketik exit. Akan terlihat seperti gambar berikut.


daftarkan PC3 dan PC4 ke vlan 20.

Caranya ketik configurasi terminal, enter ketik interface fa 0/3, enter ketik switchport mode access, enter ketik switchport access vlan 20, lalu ketik exit. setelah itu enter ketik interface fa 0/4, enter ketik switchport mode access, enter ketik switchport access vlan 20, dan ketik exit. Akan terlihat seperti gambar berikut.



4. Lakukan konfigurasi ping pada PC.

Klik PC0, klik desktop lalu klik command prompt. Ketik ping 192.168.10.2 lalu enter. sehingga terlihat seperti gambar berikut.


Kalau beda vlan maka alamat IP Addres tidak akan terhubung, sehingga terlihat seperti gambar berikut.


5. Kirimkan  pesan dari PC0 ke PC1 dan PC2 ke PC3.

Klik Add Simple PDU (P) pada samping kanan. Jika berhasil maka terlihat seperti gambar berikut.





Itu adalah cara pembuatan vlan dari saya terima kasih😇


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal apa itu administrasi sistem

Gambar
Pengertian Administrasi Administrasi sistem terdiri dari 2 kata yaitu administrasi dan sistem ini berasal dari bahasa latin yakni administrasi asalnya dari kata "ad dan ministrate" kedua kata ini memiliki arti yakni pemberian jasa atau bantuan yang didalam bahasa Inggris disebut dengan " administration " artinya adalah to serve yaitu melayani sebaik mungkin . Sedangkan ada beberapa ahli yang mengemukakan pendapatnya tentang administrasi sistem seperti "Suwarno Handayaningrat" ia mengatakan administrasi secara sempit berasal dari kata"Administrasie" ini adalah bahasa Belanda yang artinya adalah kegiatan yang meliputi catat-mencatat, surat-menyurat, pembukuan ringan,ketik mengetik,agenda dan lain sebagainya yang bersifat teknis kewirausahaan. Lalu ada the liang gie ia mengatakan bahwa administrasi secara luas adalah sebuah kegiatan yang dilakukan oleh sekelompok orang untuk mencapai tujuan tertentu. Sementara Administrasi sistem komputer adalah seb
Baca selengkapnya

Membuat DHCP

Gambar
 Membuat Topologi Langkah pertama yaitu kita Buat topologi dengan menggunakan 1 Router, 1 Switch, 1 Server, dan 5 PC. Kemudian hubungkan Switch dan Server ke Router menggunakan kabel Straight dan Crossover. Setelah itu hubungkan kelima PC ke Switch dengan menggunakan kabel Straight. Langkah kedua kita setting Server dengan Setting IP pada Server dengan masuk ke Server – Desktop – IP Configuration. Lalu Masukkan pada IP Address (192.168.10.10) dan Default Gateway (192.168.10.1). Setelah itu masuk ke Service – DHCP, pada Service Klik ON, masukkan Default Gateway (192.168.10.1), DNS Server (8.8.8.8), Start IP Address (192.168.1.100), kemudian Save. Yang ketiga setting Router Setting router dengan masuk ke Router – CLI, lalu enter dan masukkan perintah : #en #conf t #interface fastEthernet 0/1 #ip address 192.168.10.10. 255.255.255.0 #no shutdown #exit #interface fastEthernet 0/0 #ip address 192.168.1.1 255.255.255.0 #no shutdown #exit #interface fastEthernet 0/1 #ip helper-address 192.168
Baca selengkapnya

Membuat routing static dan dinamic

Gambar
Hai..oke  kali ini kita akan belajar tentang  Routing. Routing terbagi menjadi dua yaitu Static dan Dinamic. Dibawah ini adalah cara untuk membuat routing 1. Static Routing A. Tahap pertama adalah membuat topologi yang terdiri dari 4 PC, 2 Switch, dan 2 Router yang dihubungkan dengan menggunakan kabe Straight dan Crossover. Disini saya menggunakan : • PC0, PC1, PC2, PC3. • Switch0, Switch1. • Router0, Router1, B. Tahap yang kedua ialah setting PC dan Router IP Address : • PC0 (192.168.10.1) • PC1 (192.168.10.2) • PC2 (192.168.20.1) • PC3 (192.168.20.1) Default Gateway : • PC0 & PC1 (192.168.10.200) • PC2 & PC3 (192.168.20.200) 2) lalu kita Masukkan perintah pada Router, masuk ke Router – CLI, kemudian enter dan ketik perintah. •Router0 #en (untuk memulai perintah) #conf t (untuk masuk ke Configuration) #interface fastEthernet 0/0 (untuk masuk ke interface fa 0/0) #ip route 192.168.10.200 255.255.255.0 (untuk memasukkan IP pada fastEthernet 0/0) #exit ( keluar atau kembali keper
Baca selengkapnya